Seorang murid yang masih muda, tak diketahui syaikhnya (seperti dikiranya) mempunyai sekedar simpanan emas. Syaikh itu tak berkata apa-apa, dan suatu hari mereka pergi bersama-sama dalam suatu perlawatan. Akhirnya mereka sampai ke sebuah lembah yang gelap; di tempat masuk ke lembah itu terbentang dua jalan. Si murid mulai khawatir, sebab emas (memang) merusak pemiliknya. Gemetar ia pun bertanya pada syaikhnya, “Jalan mana yang mesti kita tempuh?” Syaikh itu menjawab, “Bebaskan dirimu dari apa yang membuatmu khawatir itu, maka jalan mana pun tak menjadi soal. Setan takut akan orang yang tak mempedulikan uang, dan cepat akan menghindar daripadanya. Demi sebutir emas kau membelah sehelai rambut. Secara agama, emas seperti keledai yang lumpuh; tak ada harganya, hanya merupakan beban. Bila kekayaan datang pada seseorang dengan tak disangka-sangka, mula-mula akan membuatnya bingung, kemudian menguasainya. Ia yang terikat dengan cinta akan uang dan harta milik, terikatlah tangan dan kakinya dan dilontarkan ke dalam lubang-penjara. Hindarilah lubang penjara yang dalam ini jika kau bisa; jika tidak, tahan nafasmu, sebab udara didalamnya amat luar biasa pengapnya.”
Pengikut Setia
Ghimau's Logo
Rangkaian Ghimau
Labels
Blog Archive
-
▼
2011
(25)
-
▼
May
(16)
- Istilah Asas Teknik Buffer Overflow Siri 1
- Google Dorks
- Syaikh dan Muridnya
- Cerita tentang Rabi’ah
- Dapatkan password dari Physical Memory Dump - Windows
- vortex level 0
- WP Forum Server 1.6.5 Wordpress Plugin SQli
- Kompozer.net
- Tutorial Asas Menggunakan tcpdump/windump Part 3
- Google Dork
- Simple Email Grabber Dengan Python
- Tutorial Asas Menggunakan tcpdump/windump Part 2
- Google Dork
- Tutorial Asas Menggunakan tcpdump/windump Part 1
- Illumination Software Creator
- Simple TCP Port Scanner dengan python
-
▼
May
(16)
0 comments: